Selasa, 15 Januari 2013

Penyaluran Beasiswa 2013 Dipercepat

* Awang : Bulan Maret Sudah Dapat Diserahkan
SAMARINDA - Terhadap penyaluran bantuan pendidikan berupa beasiswa dan stimulant yang diberikan Pemerintah Provinsi Kaltim kepada pelajar dan mahasiswa Kaltim sejak 2008 hingga kini dianggap selalu mengalami keterlambatan, maka sejak 2013 akan dipercepat penyalurannya.
"Saya minta kepada tim (Tim Pengelola Beasiswa Kaltim Cemerlang-red) agar tahun depan dipercepat penyaluran beasiswa. Target saya Maret sudah dapat diserahkan kepada para penerima," tegas Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada penyerahan secara simbolis Beasiswa Kaltim Cemerlang 2012 di GOR Sempaja Samarinda, Rabu (12/12).
Karena selama ini ujar Awang, penyaluran yang memasuki akhir tahun atau kisaran Oktober hingga Desember kurang tepat bagi para pelajar dan mahasiswa untuk penggunaan pembiayaan pendidikannya.
Sesuai dengan tujuan pemberian beasiswa maupun stimulant bagi para pelajar dan mahasiswa sebagai upaya pemerintah memberikan dukungan pembiayaan atau mengurangi beban pembiayaan pendidikan sekaligus memotivasi bagi mereka.
Karenanya, beasiswa dan stimulant diberikan kepada para pelajar berprestasi maupun miskin dan tidak mampu serta anak cucu veteran dan mahasiswa di perguruan tinggi yang menjalani pendidikan di dalam maupun luar negeri.
"Kedepan, mulai Januari sudah dilakukan pendaftaran selanjutnya verifikasi selama dua bulan. Sehingga pada Maret 2013 itu dana beasiswa dan stimulant sudah dapat disalurkan bagi para pelajar dan mahasiswa penerima bantuan pembiayaan pendidikan," harap Awang Faroek.
Sementara itu Ketua Tim Pengelola Beasiswa Kaltim Cemerlang Dr Bohari Yusuf mengemukakan keterlambatan penyaluran dana beasiswa dan stimulant bagi para pelajar dan mahasiswa itu karena permasalahan administrasi.
"Khususnya keterlambatan para calon penerima beasiswa dan stimulant yang menyerahkan berkas untuk administrasi. Selanjutnya akan berimbas pada pelaksanaan verifikasi yang dilakukan tim untuk validitas data calon penerima," jelas Bohari Yusuf.
Apalagi ujar Bohari terjadi perubahan aturan yang diberlakukan untuk program bantuan beasiswa dan stimulant sehingga harus ada perubahan sistem pengaturan dan penyalurannya termasuk akan ada perubahan penganggaran pemerintah.(yans/hmsprov)

Sumber :
http://www.kaltimprov.go.id/kaltim.php?page=detailberita&id=10224

0 komentar:

Posting Komentar